"Pastinya kita apresiasi langkah itu. Namun, kita harap jangan hanya sebatas janji manis. Harus ada bukti nyata agar dampaknya benar-benar terasa oleh masyarakat," tegas Lailatul Badri, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Senin (26/5/2025).
Menurutnya kriminalitas jalanan seperti aksi geng motor di Kota Medan sudah masuk kategori darurat, sehingga perlu pendekatan lintas sektor dan keseriusan semua pihak, termasuk penguatan infrastruktur seperti lampu jalan.
Lailatul, yang akrab disapa Lela, juga menyoroti lambannya respons dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait laporan kerusakan lampu jalan.Ia menyebut keluhan soal lampu padam selalu muncul dalam kegiatan reses dan Sosialisasi Perda (Sosper) di berbagai kecamatan, namun belum ada perbaikan signifikan."Sudah kita sampaikan ke OPD terkait, tapi terkesan diabaikan. Hingga kini belum ada tindak lanjutnya," ucapnya.Ia menambahkan, permasalahan klasik seperti ini seharusnya tidak terus berulang meski sudah berganti kepemimpinan di Pemko Medan.
"Kita ingin ada perubahan nyata, bukan sekadar slogan," tegasnya.Lela juga mendorong Pemko Medan untuk melibatkan berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan pemuda, dalam membangun kesadaran sosial agar anak-anak muda tidak terjerumus dalam tindakan kriminal.
"Bukan hanya soal lampu, tapi juga soal membangun karakter dan pengawasan anak muda. Jangan sampai mereka terus menjadi korban ataupun pelaku aksi brutal di jalanan," katanya.(S.Smjk)