Bos com,BINJAI- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas Kelas IIA Binjal melaksanakan Sidang Tim Penaamat Pemasyarakatan (TPP dalam rangka penqusulan proqram e-integrasi dan tamping bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Jumat (19/12/2025). Kegiatan ini berlangsung di Aula Lapas Kelas IIA Binjai dar berjalan dengan tertib, aman, serta lancar.
Sidana TPP tersebut diikuti oleh sebanyak 40 orang WBP, terdiri dari 31 orang WBP yang diusulkan untuk program re-integrası, yaknı Pembebasan Bersyarat (PB) dan Cuti Bersyarat (CB), serta 9 oranq WBP vang alusulkan sebaqal lahanan penaamping (amping) di Lapas Kelas IIA Binjal. sidang dipimpin olen Kas Binadik, Andi Gultom sebaqai Ketua Sidang TPP dan dihadiri langsung olen Kepala Lapas kelas IIA Binjai Wawan Irawan beserta seluruh anggota Tim Pengamat Pemasyarakatan.
Kegiatan sidang dimulai pada pukul 10.42 WIB dengan pembukaan oleh Ketua Sidang TPP, dilanjutkan denqan pemaparan materi oleh Sekretaris Sidanq TPP terkait data, penilaiar perilaku, serta hasil pembinaan ternadap WBP yang diusulkan. Selanjutnya, Kepala Lapas dan para anggota sidanq TPP memberikar penaapat, masukan, serta pertimbangan secara komprehensif ternadap masing-masing WBP sebagai baqian dari proses pengambilan keputusan yang objektif Jan akuntapel
Kalapas menegaskan bahwa Sidang TPP merupakan tahapan penting dalam sistem pemasyarakatan untuk nemastikan bahwa setiap WBP yang diusulkan re-integrası maupur sebagai tampina telah memenuhi persyaratan administratif dan substantit sesuai ketentuan yang berlaku.
'Sidang TPP ini merupakan bentuk komitmen kami dalam melaksanakan pembinaan secara terukur dan pertanggung jawab. Setiap usulan didasarkan pada hasil penilaian perilaku, kedisiplinan, serta kesiapan WBP untuk kembali berinteqras dengan masyarakat," tegas Kalapas.
Melalui pelaksanaan Sidang TPP in diharapkan program re-inteqrasi dapa' perialan secara optimal sebaga pagian dari upaya pemulihar hubungan sosial WBP dengan masyarakat, sekaliqus mendukund erwujudnya sistem pemasyarakatar vanq humanis, berkeadilan. dan berorientasi pada perubahan perilaku.(JN)