Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi langsung Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan melalui kegiatan virtual yang dikuti oleh seluruh jajaran pemasyarakatan di Indonesia, mulai dari tingkat Kantor Wilayah hingga seluruh UPT Pemasyarakatan. Penandatanganan komitmen dilaksanakan serentak di Aula Lapas Tanjungbalai Asahan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kalapas Tanjungbalai Asahan, Refin Tua Simanullang, didampingi pejabat struktural, staf, serta seluruh petugas pengamanan. Dalam arahannya, Kalapas menegaskan pentingnya sinergi dan kesadaran bersama untuk menegakkan integritas dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas, khususnya dalam menciptakan lingkungan Lapas yang bersih dari segala bentuk penyimpangan.
"Kita semua harus menjadi bagian dari perubahan. Komitmen Zero Halinar bukan sekadar tanda tangan di atas kertas, tapi tekad nyata dalam menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan kejujuran," tegas Refin Tua Simanullang.
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting bagi Lapas Tanjungbalai Asahan dalam mendukung program 13 Akselerasi Kinerja Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya pada aspek peningkatan integritas, penguatan sistem pengamanan,serta optimalisasi pelayanan berbasis teknologi dan transparansi publik.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen tinggi dari seluruh jajaran, Lapas Tanjungbalai Asahan bertekad untuk terus menjaga marwah institusi Pemasyarakatan yang bersih, berintegritas, dan bebas dari Halinar.(JN)