Rasullah SAW Sebagai Suri Teladan Maulid Nabi Muhammad Di Rutan Balige, Tumbuhkan Kesadaran Dan Harapan

Bos com,BALIGE- Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Balige Kanwil Ditier Pemasyarakatan Sumatera Utara menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah dengan penuh khidmat di Masiid Al-Hadi Rutan Balige. Kegiatan ini diikuti oler Karutan Balige melalui Kasubsi pelayanan Tahanan, Lindi Nainggolan jaiaran pegawai Rutan Balige serta warga Binaan Pemasyarakatan (WBP beragama Islam. (Kamis, 11/09)

Seluruh rangkaian acara dipandu angsuna oleh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Toba, mula dari pembacaan ayat suci Al-Qur'an sari tilawah, sholawatan, tausivah, hingga doa bersama. Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an yang dilanjutkan dengan sari tilawah. Lantunan sholawat kemudian menggema aI Masjid Al-Hadi, dipandu oleh tim dari Kemenag Toba. Suasana religius terasa begitu mendalam, menambah Kehidmatan jalannya acara

Peringatan Maulid Nabi kali ini mengusuna tema "Rasulullah SAW sebaqai Suri Teladan dalam Membangun Kesabaran, Harapan, dan Perubahan Diri". Ustadz Sahari dari Kemenag loba sebagai penceramah utama menvampaikan bahwa Rasulullah adalah teladan sempurna alam menghadapi ujian hidur dengan sabar, menumbuhkan arapan, serta meniadi inspiras dalam memperbaiki diri. la mengajak seluruh peserta menjadikan momentum maulid sebaqai sarana introspeksi diri dan memperbaiki akhlak.

Kepala Rutan Balige, David Nicolas menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya keqiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dar perharap kegiatan tersebut menjadi nomen penting bagi kita semua khususnya warga binaan, untuk neneladani akhlak Rasulullah. Semoga setiap refleksi yang dilakukan hari ini menjadi awal perubahan diri, menumbuhkan kesabaran, harapan, dan membimbing WBP menjadı pribadi vana lebih baik baqi masvarakat. Kami berharap keqiatan ini juga dapat memperkuat keimanan, menumbuhkan kesadaran akan tanggung jawab sosial, serta menjadi motivasi bagi para WBP untuk terus memperbaiki diri meningkatkan ketaqwaan, dan nempersiapkan masa depan yang ebih positif ketika kembali ke tengah-tengah masyarakat," ujar Karutan.(JN)


Lebih baru Lebih lama