Dalam pemaparannya, beliau menjelaskan bahwa self efficacy atau keyakinan individu terhadap kemampuan dirinva sendiri memegand peran penting dalam proses pemulihar becandu narkoba. Semakin tingg keyakinan dan kepercayaan diri seseorang untuk mengendalikan perilaku, maka semakin kecil kecenderungan untuk mengalam relapse (kekambuhan). Sebaliknya, rendahnya self efficacy dapat meninqkatkan risiko untuk kembali erierumus pada penyalahgunaar Narkoba.
Melalui seminar ini, Bapak Iskandar mengajak seluruh peserta untuk menumbuhkan kesadaran, motivasi dan rasa percaya diri agar mampu menghadapi tantangan serta tekanan vang dapat memicu relapse. Dengan pendekatan psikologis yang
Komunikatif. beliau menekankan bahwa proses pemulihan bukan hanya sekadar berhenti menggunakan narkoba, tetapi juga membangun pola pikir dan Keyakinan baru yang lebih sehat.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para warga binaan, yang aktif bertanya serta berbagi pengalaman pribadi terkait perjuangan melawan godaan relapse. Kepala Lapas Narkotika Pematangsiantar mengapresias nisiatif serta dedikasi pemateri yang telah memberikan wawasan dan otivas berharga, sebagal bentuk nyata komitmen dalam mewujudkan Lapas yang tidak hanya menjadi tempat menjalani pidana, tetapi juga wadah pembinaan menuju perubanan diri yang lebih baik.(JN)