Pada pagi yang berbahagia ini, warga binaan nasrani Lapas Pematangsiantar yang telah mengiukti serangkaiaan pembelajaran kini resmi menyelesaikan pembinaan mereka melalui seremoni Wisuda Sekolah Al-Kitab Warga Binaan Nasrani Lapas Pemartangsiantar.
Kepala Lapas Kelas IIA Pematangsiantar, yang diwakili oleh Kasubsi Bimkemaswat mengatakan, sekolah Al-kitab ini merupakan kegiatan rutin yang telah berjalan bagi warga binaan beragama Nasrani dari tahun ke tahun. Kegiatan ini merukanan program pembinaan terhadap kerohanian narapidana dengan mendekatkan diri mereka secara pribadi kepada tuhan yang maha esa.
Pembinaan secara Rohani terus dan giat diadakan okeh pihak Lapas Pematangsiantar guna menciptakan rohani insan yang berkarakter sehingga dapat menciptakan situasi lapas menjadi harmonis serta membawa ketenangan di bagi setia warga binaan yang berada di Lapas.
"Program pembinaan kerohanian sangatlah penting bagi warga binaan kami, selain memberikan ketenangan hati mendekatkan diri kepada tuhan juga memrikan kepada kita jaminan akan kehidupan yang lebih baik kedepannya." Ucapnya.
Dengan terlaksananya sekolah Al-Kitab ini diharapkan dapat memberikan bekal bagi WBP Nasrani dalam menjalani kehidupan yang lebih baik lagi. Hal ini sebagai wujud proses pembinaan kerohanian yang dilaksanakan oleh Lapas kepada Warga Binaan beragama Nasrani. Jalannya kegiatan ini berlansung dengan baik, aman dan tertib dengan harapan dapat membina keperibadian WBP yang lebih baik kedepannya.(JN/IG)