MEDAN
Sebanyak 537.675 siswa dari 6.509 sekolah
di Sumatera Utara (Sumut) akan mengikuti Ujian Nasional (UN) tahun
pelajaran 2019. UN SMK dan MA dilaksanakan mulai 25 sampai 28 Maret, SMA dan MA
dimulai 1,2,4 dan 8 April 2019.
“Kita siap menggelar UN , untuk mengukur pencapaian
kompetensi lulusan peserta didik pada jenjang satuan pendidikan dasar dan
pendidikan menengah sebagai hasil dari proses pembelajaran sesuai dengan
standar kompetensi lulusan (SKL),” kata Kepala Dinas Pendidikan Provsu, Dr
Arsyad MM melalui Ketua UN August Sinaga SPd SST MAP di Medan, kemarin.
Dikatakannya, berbagai persiapan sudah matang
dilakukan sesuai peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), sehingga hasil
UN sebagai pemetaan tingkat pencapaian hasil belajar siswa pada satuan
pendidikan, diharapkan berlangsung baik dan lancar.
Pelaksanaan persiapan yang telah dilakukan seperti
proses pendataan calon peserta UN dimulai November 2018
sampai Februari 2019, pendataan sekolah/madrasah.
Demikian
juga mengirimkan data calon peserta ke pangkalan
data pokok pendidikan (dapodik) Kemendikbud dan Education Management
Information System (EMIS) Kemenag RI.
August yang juga Kacabdis Lubukpakam ini menambahkan,
pihaknya juga melakukan sosialisasi UN tingkat
Provinsi Sumut dengan peserta Dinas Pendidikan Provinsi, Kanwil
Kemenagsu, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Sumut, Tim Penjaminan Mutu
Pendidikan (TPMP), Dewan Pendidikan Provinsi Sumut, Cabang Dinas Pendidikan
Provinsi dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
Selanjutnya melatih teknisi 172 orang
terdiri dari jenjang SMP/MTs, SMA/MA dan SMK yang dipersiapkan menjadi
tim teknis kabupaten/kota dan cabang dinas provinsi serta Kanwil Kemenag untuk
persiapan UNBK TP 2018/2019.
“Kita juga menetapkan sekolah/madrasah
pelaksana UNKP/UNBK dan sekolah yang bergabung serta
sekolah/madrasah yang mengikuti UN di tempat pelaksanaan UNBK yang menumpang,”
katanya.
Disebutkannya, soal-soal UN terdiri dari 3 level
yaitu, level 1 (pemahaman) sebanyak 25-30 persen, level 2 (aplikasi) sebanyak
50-60 persen dan level 3 (penalaran) 10-15 persen Hots.
Sedangkan kisi-kisi UN dirancang dengan level kognitif
terdiri dari pengetahuan dan pemahaman, aplikasi dan penalaran.
August juga menyebutkan dari 537.675 peserta UN
itu terdiri dari 35.319 UNKP (ujian nasional kertas pensil) di 661
sekolah dan 502.356 UNBK (ujian nasional berbasis computer ) di 5.848
sekolah.
Jenjang SMP, UNKP 32.764 siswa dan 183.287 UNBK
totalnya 216.051 siswa. SMP Terbuka UNKP 44 siswa, UNBK 907 siswa totalnya 951
siswa. Sedangkan, SMPLB UNKP 190 siswa dan SMPTK UNKP 69 siswa dan UNBK 15
totalnya 84 siswa dan MTs UNBK 65.713 siswa.
Untuk jenjang SMA UNKP 1.313 siswa, UNBK 116.658 siswa
totalnya 117.971 siswa, SMAK/SMTK UNKP 210 siswa, SMA LB UNBK 91 siswa. MA UNKP
112 siswa, UNBK 28.530 siswa totalnya 28.642 siswa serta SMK UNKP 736 siswa,
UNBK 89.449 siswa totalnya 90.185 siswa. Sedangkan untuk Paket C UNBK diikuti
11.250 siswa dan paket B UNBK 6.337 siswa.
Jadwal
UN SMK dan MA dilaksanakan mulai 25 sampai 28 Maret, SMA dan MA dimulai 1,2,4
dan 8 April. Sedangkan SMP dan MTs dilakukan 22 sampai 25 April. .
Sementara UN Susulan dilaksanakan 15 dan 16 April 2019 dan pengumuman hasil
kelulusan UN 6 sampai 9 Mei 2019. (Dame)