Dirut PD Pasar Sidak Pasar Bakti. Pedagang : "Kepekaan beliau terhadap permasalahan pedagang sangat tinggi"

MEDAN - Kedatangan Dirut PD Pasar, Drs Rusdi Sinuraya dan jajaran  ke Pasar Bakti Jalan AR Hakim Medan Denai mendapat sambutan antusias  dari para pedagang. Adapun sidak yang dilakukan oleh Dirut PD Pasar adalah untuk mendengar langsung keluhan atau aspirasi para pedagang dan mengecek persoalan di Pasar Bakti, Rabu (4/9/2019).

Dalam sidak tersebut, Dirut PD Pasar,  Drs Rusdi Sinuraya langsung berdialog mendengarkan kelihatan keluh kesah para pedagang. Dialog yang berlangsung akrab ini meminta agar PD Pasar Kota Medan melakukan revitalisasi pasar Bakti karena pasar yang ada saat ini sudah tidak layak. Dan berharap pembangunan tersebut hendaknya tidak menghilangkan hak pedagang yang ada nantinya.

"Saya selaku Direktur PD Pasar Kota Medan tetap memperjuangkan pedagang yang ada di kota Medan. Namun saat ini masih dalam tahap  pembicaraan yang serius terkait revitalisai dengan walikota Medan. Saya memahami apa yang di harapkan pedagang dan itu semua udah dalam konsep kerja kami selaku perusahaan daerah yang menangani pasar pasar di kota medan. Saya juga ingin pedagang yang ada di pasar pasar tradisional khususnya Pasar Bakti ini merasa nyaman dalam melakukan transaksi dengan konsumen yang berbelanja di pasar milik Pemko Medan ini," jawab Dirut PD Pasar, Drs Rusdi Sinuraya kepada para pedagang.

Rusdi berjanji tidak akan mempersulit para pedagang terlebih lagi keadaan ekonomi saat ini naik turun sehingga kondisi pasar kurang memihak kepada pedagang.

"Selaku pengelola, kita harus membuat terobosan ke depan agar gairah masyarakat untuk berbelanja di pasar kita ini semakin tinggi. Saya konsisten dalam bekerja, apalagi menyangkut pedagang pasar yang saya kelola, dan saya akan menjadikan ini sebuah peringatan kepada kami selaku pengelola pasar agar lebih tegas terhadap pedagang pedagang liar yang merusak kenyamanan dan keberadaan pasar tradisional yang ada di kota medan," ungkapnya.

Lalu, Rusdi berharap kepada Muspika setempat untuk dapat membantu dalam bentuk pengawasan  terhadap Perwal dan Perda agar dapat memperkecil ruang gerak pedagang liar yang ada di seputaran pasar tradisional yang ada khususnya Pasar Bakti.

"Saya akan menjadikan pasar-pasar tradisional yang di kelola PD Pasar Kota Medan ini menjadi nyaman, sehingga keberadaan pedagang dapat di terima masyarakat kota Medan. Dan ini yang di inginkan oleh Walikota Medan, H. T.  Dzulmi Eldin yang akhirnya Medan Sebagai Rumah Kita dan Pasar adalah Rumah Pedagang dapat terwujud," terangnya.

Dilokasi yang sama, salah seorang pedagang, Buya sangat mengapresiasi sidak yang di lakukan Dirut PD Pasar Kota Medan, Drs Rusdi Sinuraya. Ia menjelaskan bahwa Rusdi Sinuraya selaku Dirut PD Pasar memahami tugasnya dalam menjalankan perusahaan daerah milik pemko Medan.

"Kepekaan beliau terhadap permasalahan pedagang yang ada di pasar tradisional sangat tinggi, ini di buktikan tadi ketika Rusdi Sinuraya langsung memerintahkan kepada bawahannya agar memberikan yang terbaik bagi pedagang, karena pedagang adalah mitra pengelola dan Pasar adalah Rumah Pedagang sehingga kita selaku pengelola pasar harus memberikan kenyamanan dan keamanan kepada pedagang," jelasnya.

Begitu juga diungkapkan oleh pedagang lainnya, Jonggi Pasaribu, pedagang kelontong yang berada di Pasar Bakti ini sangat mengapresiasi sidak yang di lakukan Rusdi Sinuraya. Ia menilai bahwa jiwa Dirut PD Pasar bekerja sungguh-sungguh agar pasar yang ada di kota Medan semakin lebih baik kedepannya.

"Bapak Rusdi Sinuraya tidak akan mampu bekerja sendiri dalam melakukan tugasnya apabila Pemko Medan dan jajarannya tidak membantu dalam bentuk penertiban pasar pasar liar yang ada di seputaran pasar tradisional yang ada. Sehingga kami pedagang yang membayar restribusi kepada Pemko Medan melalui pengelola tidak merasa dirugikan akibat keberadaan pedagang liar yang memanfaatkan fasilitas umum ataupun beranda ruko yang ada," ucapnya mengakhiri.

Turut hadir dalam sidak Kepala Cabang 1 PD. Pasar Kota Medan, Syafrizal, sos, Kabag Perencanaan Budi, Kabag Penertiban Irwan. Dari tokoh organisasi Pedagang APPSINDO Kota Medan, Adi Warman Lubis dan Guntur Limbong. (Red/rel)
Lebih baru Lebih lama